Pameran Buku Internasional Kairo 2018 Akan Digelar 27 Januari Mendatang

Berita kmamesir 0 Komentar

Berburu buku di Pameran Buku Internasional Kairo (Dok. KMA Mesir)

Kmamesir.org. 15/01/2018. Pameran Buku Internasional Kairo ke-49 tahun 2018 resmi digelar 27 Januari mendatang. Kepala Umum Otoritas Buku Mesir, Haisam Al-Haj Ali, menyebutkan Pameran Buku Internasional Kairo yang akan digelar di Ardhul Ma’aridh Madinat Nasr resmi dibuka pada 27 Januari dan berakhir 10 Februari mendatang.

Sebagaimana dikutip dari almasryalyoum, 27 negara, 15 negara Arab, 10 negara asing dan 2 dari negara Afrika, akan berpartisipasi dalam even festival buku terbesar di Afrika ini. Pameran Buku Internasional Kairo 2018 berhasil merangkul 848 penerbit, 481 penerbit Mesir, 367 penerbit Arab, 10 asing dan 2 dari penerbit negara Afrika.

Pada tahun ini Aljazair mendapat kesempatan menjadi tamu kehormatan dan Abdurrahman As-Syarkawi sebagai tokoh pameran tahun ini. Syarkawi merupakan cendikiawan dan penulis produktif Mesir, beberapa karyanya bahkan telah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, seperti Riwayat Sembilan Imam Fiqih dan Muhammad The Messenger.

“Abdurrahman As-Syarkawi dipilih untuk menjadi tokoh tahun ini karena dia berpartisipasi dalam pembaharuan wacana keagamaan selain menjadi penulis terkenal," ungkap Haisam Al-Haj.

Wakil Duta Besar Aljazair, Farid Dahman, mengumumkan bahwa 70 penerbit Aljazair akan berpartisipasi dalam pameran tahun ini. Ini mencakup sekitar 10 persen dari seluruh penerbit yang berpartisipasi dalam Pameran Buku Internasional Kairo ke-49. Aljazair dipilih sebagai tamu kehormatan di pameran tahun ini, setelah Mesir juga terpilih sebagai tamu kehormatan untuk pameran serupa di Aljazair tahun lalu. Aljazair juga akan menggelar berbagai program kegiatan, acara seni dan budaya.

Sementara itu, pameran buku tahun ini mengangkat tema adalah "Al-Qawiyu An-Naa'imah: Kaifa?" Mengapa tema ini dipilih, Haisam menjelaskan bahwa "Budaya adalah kekuatan yang lembut, orang Mesir perlu berkomunikasi dengan dunia, dan budaya adalah jalan bagi Mesir untuk mempertahankan posisinya sebagai pemimpin di dunia."

Haisam juga menjelaskan bahwa angka partisipasi penerbit dalam Pameran Buku Internasional Kairo tahun ini meningkat secara signifikan dibandingkan tahun lalu. Ia menambahkan bahwa sekitar 144 penerbitan baru berpartisipasi dalam pameran buku tahun ini untuk pertama kalinya.

"Peningkatan partisipasi penerbitan buku pada Pameran Buku Internasional Kairo tahun ini meningkat hingga 120 persen dibandingkan tahun lalu," kata Haisam.

Baca juga: Partisipasi Penerbit di Festival Buku Internasional Kairo 2017 Berkurang

‘Adil Al-Masri, Ketua Ikatan Penerbit Mesir, seperti dilansir almasryalyoum.com, menyebutkan bahwa Festival Buku Internasional Kairo barangkali merupakan pameran buku dengan harga termurah di dunia Arab. Semua pihak yang terlibat berusaha mengurangi biaya bagi penerbit, hal ini akan mengurangi harga buku tersebut. Ia menunjukkan kerjasama dengan Otoritas Buku Mesir dan semua pihak untuk mengurangi biaya. Hal ini menyebabkan rendahnya biaya sewa sebesar 5 persen tahun ini, sehingga memberi ruang untuk mengurangi harga buku kepada masyarakat.[]

Almasryalyoum | Masrawy | Farhan Jihadi