Muslim Burma Kembali Menangis
Burma - Sejumlah Masjid dan puluhan rumah dirusak di Burma tengah dalam rangkaian kerusuhan antara kelompok Budha dan Muslim. Sekitar tiga ratus orang dilaporkan menyerang satu masjid di kota Oh The Kone, sekitar 80 km dari Rangoon, seperti yang diberitakan BBC. Massa juga merusak lebih dari 20 toko dan rumah milik warga Muslim di kawasan itu.
Tentara Burma dikerahkan di kota Meikhtila, tempat lebih dari tiga puluh orang tewas dalam bentrokan dua hari antara kelompok Buddha dan minoritas Muslim pekan lalu. Sasaran serangan terbaru ini adalah komunitas Muslim yang telah tinggal di kawasan itu selama puluhan tahun.
Presiden Thein Sein menetapkan kondisi darurat di Burma tengah hari Jumat lalu dan memerintahkan pengerahan tentara. Kerusuhan antar komunitas - yang dibungkam selama setengah abad pemerintahan militer- kembali muncul setelah pemerintahan reformis Presiden Thein Sein mulai menjabat tahun 2011. Sekitar 10.000 orang penduduk kota kehilangan tempat tinggal akibat kerusuhan yang terjadi sepanjang akhir pekan itu.
Penduduk Muslim Burma - sebagian besar berasal dari India, Cina dan Bangladesh terhitung 4% dari sekitar 60 juta jiwa penduduk. Kerusuhan akibat isu agama pecah beberapa kali sebelumnya di sejumlah tempat termasuk di negara bagian Rakhine. Di Rakhine, sejak kerusuhan pecah tahun lalu, ribuan warga Muslim Rohingya melarikan diri dengan kapal karet, termasuk ke Bangladesh dan Malaysia. Hamid
Posting Komentar